Jambore Nasional Koperasi 2013: Kota Malang dan Mimpi Itu...
Beberapa hari yang lalu, saya berkesempatan mengunjungi kota Malang, kotanya Aremania. Bukan untuk nonton arema bertanding tetapi untuk menghadiri kegiatan Jambore Nasional Koperasi 2013 yang diadain di salah satu kampus ternama disini, UIN Maliki Malang. Kopma UIN Malang ini menjadi tuan rumah dalam kegiatan skala nasional kali ini.
Sebuah cerita menarik dan 'penuh hikmah' saat tim Ikopin bersiap siap berangkat ke Malang. Hari itu hari rabu, hari terakhir UAS. Kami sepakat untuk mengerjakan ujian mata kuliah terakhir (Pengantar Perkoperasian) ini hanya dalam waktu 20 menit kurang, demi mengejar jadwal kereta ke malang. Sepintas, kami memang terlihat sombong, tapi pada kenyataannya kami mampu mengerjakan soalnya (walaupun gak beres :D) kurang dari 20 menit. Haha
Lanjut cerita, kami pun berangkat dengan mobil charteran ke stasiun dengan harapan bisa ontime minimal 5 menit sebelum kereta malabar berangkat. Dalam perjalanan, perasaan galau, gundah menjadi satu, walaupun saat itu saya berpura2 tenang dan ceria :D Daaaan akhirnya sampai pada klimaksnya, saat keluar dari Tol Pasteur dimana jam keberangkatan tinggal 15 menit lagi, kami dihadang oleh mobil2 yang sedang berbaris rapi entah sedang mengantri apaan. Ternyata ini MACEEEEET bung! -___-
Berbagai kecamuk dalam pikiran, menyalahkan keputusan yang lebih memilih ujian daripada tiket kereta yang akan hangus, menyalahkan jalanan yang macet dan bayangan kereta yang sudah jalan mengisi pikiran saya saat ituu. Oh noooo jangan dibayangin.
Akhirnya tibalah kami di stasiun bandung 10 menit lewat dari jam keberangkatan. Dengan berlari kecil, saya menghampiri petugas yang sedang siaga berdiri menjaga pintu gerbang masuk. Sambil memeriksa 8 tiket saya dan teman2, si petugas dengan santainya berkata, "Yahh.. malabar nya baru aja pergi a".
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!?!!!!! *tiba2hening* *BENTURINKEPALAKETEMBOK*
Ya, kami ketinggalan kereta. Ujian belum beres plus rugi tiket hampir 1,5jt -__- hahaha
mau gimana lagi.. daan kami tetap kekeuh untuk berangkat dan akhirnya memesan tiket lagi untuk berangkat besoknya. *nasiiiib..
Singkat cerita, kami tiba di kota malang hari jum'at sekitar jam 8 pagi. Ternyata bukan hanya tim Ikopin yang telat, kopma unpad, unpas dan itenas juga hari ini datangnya. Haha dasaarrr..
Kota ini rasanya bener2 adem, tenang, dan jalanannya gak macet, beda lah sama Bandung dan Jakarta. Padahal jalan raya nya ga selebar di bandung. Bahasa yang digunakan disini adalah bahasa Jawa, dan yang sampai sekarang saya ngerti hanya nggeh yang artinya iya, wis mangan? berarti udah makan dan sakarepmu dewe. Itu saja hahA
Oke hari pertama, saya mengikuti semua rangkaian kegiatan hari ini. Mulai dari seminar nasional, lomba marketing challenge dimana peserta lomba diharuskan menjual habis produknya dengan cepat di sekitar pasar dekat alun2, sampai berangkat di lokasi outbond, COBAN RONDO. Malam pertama disini langsung disuguhi dinginnya coban rondo.Wuhhhh...
Malam ini ada lomba standup comedy yang menampilkan comic2 dari seluruh universitas peserta jambore. Iseng2 saya juga ikut meramaikan dengan menjadi #streetcomic disini. Hasilnya antara lucu dan garing. Haha
Banyak kegiatan dan lomba di acara ini yang membuat silaturahmi antara pejuang kopma tiap kampus semakin erat. Lomba cerdas cermat koperasi, pentas seni dan budaya dikemas menjadi satu. Masih teringat penampilan tari jaipong dari Kopma UNNES (Semarang) yang memukau penonton, tari Reog Ponorogo yang berkesan 'mistis' dibawakan dengan keren oleh delegasi kampus di Ponorogo, juga legenda 'Badik' yang dibawakan teman2 dari UIN Alauddin Makassar yang lucu tapi menyeramkan. Penampilan dari kampus2 lain juga tak kalah memukau. Kereeen semuanyaaa!!
Di hari terakhir, kegiatan outbondnya melahirkan canda tawa diantara peserta. Aktor nya adalah sigit, dkk. Delegasi dari kopma UNHAS makassar yang memperkenalkan yel2 fenomenal 'cucok rempong nya'. Haha entah kenapa yel2 ini bisa jadi terkenal -____-. Singkat cerita, acara pun ditutup dengan UIN Jogja sebagai juara umum. Selamat! Sampai ketemu di Jogja :p
Oh iya, ada satu momen disini yang mungkin tidak akan saya lupakan. Disini, di Masjid UIN Maliki Malang inilah pertama kali nya saya bertemu bahkan mencium tangan idola saya, UST YUSUF MANSUR. Beliau kebetulan berada disini dan menjadi khotib dalam sholat jum'at kali ini. Haha ga kebayang lah senengnya :D. Ketemu, cium tangan plus dengerin khotbah jum'at langsung dari beliau. Mata ini tak henti2nya memandang dan antusias memperhatikan nasihat demi nasihat yang beliau berikan. Gak biasanya se-antusias ini dengerin khotbah :D haha.. Ya. finally, salah satu mimpi saya terwujud disini :)
Malang, suatu saat saya harus kembali kesini. Puas2in berkeliling dan menikmati kuliner khasnya. Saya harus kembali kesini karena satu mimpi, PUNCAK MAHAMERU. Malang adalah persinggahan pertama jika ingin kesana. Mimpi itu kian kuat saat saya di kereta (dalam perjalanan pulang ke Bandung), bertemu dengan bang oe, yang baru saja mendaki gunung semeru. Cerita2 nya tentang ke'luarbiasaan' pemandangan yang akan kita dapatkan ketika mendaki semeru semakin menguatkan komitmen ini untuk mencapainya. Ya fix, saya harus kesana suatu saat nanti. Terimakasih MALANG, terimakasih panitia yang sudah menyediakan dan menyelenggarakan acara ini. Dan paling special, terimakasih yang tak terhingga untuk ALLAH SWT, atas kesempatan dan mimpi indah ini :')
...
Sebuah cerita menarik dan 'penuh hikmah' saat tim Ikopin bersiap siap berangkat ke Malang. Hari itu hari rabu, hari terakhir UAS. Kami sepakat untuk mengerjakan ujian mata kuliah terakhir (Pengantar Perkoperasian) ini hanya dalam waktu 20 menit kurang, demi mengejar jadwal kereta ke malang. Sepintas, kami memang terlihat sombong, tapi pada kenyataannya kami mampu mengerjakan soalnya (walaupun gak beres :D) kurang dari 20 menit. Haha
Lanjut cerita, kami pun berangkat dengan mobil charteran ke stasiun dengan harapan bisa ontime minimal 5 menit sebelum kereta malabar berangkat. Dalam perjalanan, perasaan galau, gundah menjadi satu, walaupun saat itu saya berpura2 tenang dan ceria :D Daaaan akhirnya sampai pada klimaksnya, saat keluar dari Tol Pasteur dimana jam keberangkatan tinggal 15 menit lagi, kami dihadang oleh mobil2 yang sedang berbaris rapi entah sedang mengantri apaan. Ternyata ini MACEEEEET bung! -___-
Berbagai kecamuk dalam pikiran, menyalahkan keputusan yang lebih memilih ujian daripada tiket kereta yang akan hangus, menyalahkan jalanan yang macet dan bayangan kereta yang sudah jalan mengisi pikiran saya saat ituu. Oh noooo jangan dibayangin.
Akhirnya tibalah kami di stasiun bandung 10 menit lewat dari jam keberangkatan. Dengan berlari kecil, saya menghampiri petugas yang sedang siaga berdiri menjaga pintu gerbang masuk. Sambil memeriksa 8 tiket saya dan teman2, si petugas dengan santainya berkata, "Yahh.. malabar nya baru aja pergi a".
!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!?!!!!! *tiba2hening* *BENTURINKEPALAKETEMBOK*
Ya, kami ketinggalan kereta. Ujian belum beres plus rugi tiket hampir 1,5jt -__- hahaha
mau gimana lagi.. daan kami tetap kekeuh untuk berangkat dan akhirnya memesan tiket lagi untuk berangkat besoknya. *nasiiiib..
Singkat cerita, kami tiba di kota malang hari jum'at sekitar jam 8 pagi. Ternyata bukan hanya tim Ikopin yang telat, kopma unpad, unpas dan itenas juga hari ini datangnya. Haha dasaarrr..
Kota ini rasanya bener2 adem, tenang, dan jalanannya gak macet, beda lah sama Bandung dan Jakarta. Padahal jalan raya nya ga selebar di bandung. Bahasa yang digunakan disini adalah bahasa Jawa, dan yang sampai sekarang saya ngerti hanya nggeh yang artinya iya, wis mangan? berarti udah makan dan sakarepmu dewe. Itu saja hahA
Oke hari pertama, saya mengikuti semua rangkaian kegiatan hari ini. Mulai dari seminar nasional, lomba marketing challenge dimana peserta lomba diharuskan menjual habis produknya dengan cepat di sekitar pasar dekat alun2, sampai berangkat di lokasi outbond, COBAN RONDO. Malam pertama disini langsung disuguhi dinginnya coban rondo.Wuhhhh...
Malam ini ada lomba standup comedy yang menampilkan comic2 dari seluruh universitas peserta jambore. Iseng2 saya juga ikut meramaikan dengan menjadi #streetcomic disini. Hasilnya antara lucu dan garing. Haha
Banyak kegiatan dan lomba di acara ini yang membuat silaturahmi antara pejuang kopma tiap kampus semakin erat. Lomba cerdas cermat koperasi, pentas seni dan budaya dikemas menjadi satu. Masih teringat penampilan tari jaipong dari Kopma UNNES (Semarang) yang memukau penonton, tari Reog Ponorogo yang berkesan 'mistis' dibawakan dengan keren oleh delegasi kampus di Ponorogo, juga legenda 'Badik' yang dibawakan teman2 dari UIN Alauddin Makassar yang lucu tapi menyeramkan. Penampilan dari kampus2 lain juga tak kalah memukau. Kereeen semuanyaaa!!
Baru bangun .... |
Delegasi Kopma se Jabar |
Oh iya, ada satu momen disini yang mungkin tidak akan saya lupakan. Disini, di Masjid UIN Maliki Malang inilah pertama kali nya saya bertemu bahkan mencium tangan idola saya, UST YUSUF MANSUR. Beliau kebetulan berada disini dan menjadi khotib dalam sholat jum'at kali ini. Haha ga kebayang lah senengnya :D. Ketemu, cium tangan plus dengerin khotbah jum'at langsung dari beliau. Mata ini tak henti2nya memandang dan antusias memperhatikan nasihat demi nasihat yang beliau berikan. Gak biasanya se-antusias ini dengerin khotbah :D haha.. Ya. finally, salah satu mimpi saya terwujud disini :)
Malang, suatu saat saya harus kembali kesini. Puas2in berkeliling dan menikmati kuliner khasnya. Saya harus kembali kesini karena satu mimpi, PUNCAK MAHAMERU. Malang adalah persinggahan pertama jika ingin kesana. Mimpi itu kian kuat saat saya di kereta (dalam perjalanan pulang ke Bandung), bertemu dengan bang oe, yang baru saja mendaki gunung semeru. Cerita2 nya tentang ke'luarbiasaan' pemandangan yang akan kita dapatkan ketika mendaki semeru semakin menguatkan komitmen ini untuk mencapainya. Ya fix, saya harus kesana suatu saat nanti. Terimakasih MALANG, terimakasih panitia yang sudah menyediakan dan menyelenggarakan acara ini. Dan paling special, terimakasih yang tak terhingga untuk ALLAH SWT, atas kesempatan dan mimpi indah ini :')
...
Komentar
Posting Komentar